Selamat Datang

Kamis, 12 April 2018

Komponen Sistem Informasi

Hallo para pembaca...😇

Kembali lagi di blog ini.


Setelah kita membahas mengenai pengenalan terhadap sistem informasi, pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai komponen sistem informasi.


Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, komponen artinya bagian dari keseluruhan atau unsur.

Di dalam sistem informasi komponennya adalah sebagai berikut : perangkat keras, perangkat lunak, user, basis data, jaringan, dan prosedur.

_Perangkat Keras

Perangkat keras atau dalam bahasa inggrisnya Hardware yaitu perangkat fisik pada komputer. Jika dilihat dari segi fungsinya, kita dapat membedakan perangkat keras menjadi 2 yaitu : perangkat keras untuk menerima inputan (contohnya keyboard, dsb) , perangkat keras pemrosesan (contohnya CPU) , perangkat keras untuk mengeluarkan output (contohnya monitor, printer, dsb), perangkat keras penyimpanan (contoh RAM, hardisk, dsb) dan perangkat keras tambahan/periferal .

_Perangkat Lunak

Perangkat lunak atau dalam bahasa inggrisnya Software yaitu bagian komputer yang tidak terwujud atau tidak ada bentuk fisiknya. Perangkat Lunak juga dapat disebut sebagai istilah khusu untuk data yang di format dan disimpan secara digital, termasuk program komputer, dokumentasinya, dan berbagai informasi yag bisa dibaca dan ditulis oleh komputer. Perangkat lunak dapat kita bagi menjadi 3 golongan yaitu : perangkat lunak sistem operasi, perangkat lunak bahasa pemrograman, dan perangkat lunak program aplikasi.

_User/Brainware

User atau brainware merupakan sumber daya manusia yang terlibat dan memiliki hak dalam sistem informasi. User terdiri dari 2 golongan yaitu : pemakai akhir dan pakar sistem. Pemakai akhir yaitu mereka yang menggunakan informasi yang didapat dari sistem informasi, contohnya untuk sistem informasi akademik maka yang menjadi pemakai akhirnya yaitu , mahasiswa, dosen dan orang-orang yang berkepentingan. Sedangkan pakar sistem informasi adalah orang yang mengembangkan dan mengoperasikan sistem informasi, misalnya system analyst, developer, operator sistem dan staf administrasi lainnya.

_Jaringan

Jaringan adalah penghubung antara komponen-komponen SI. Jaringan merupakan sistem yang terdiri dari gabungan beberapa perangkat komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber daya, berkomunikasi dan akses informasi dari berbagai tempat.antar komputer yang satu dengan komputer yang lain.

_Basis Data

Basis data adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Informasi yang disimpan merupakan hasil dari data yang telah ditransformasikan sesuai kebutuhan.

_Procedure

Prosedur dapat berupa fisik seperti buku panduan & instruksi atau prosedur yang digunakan dalam pemrograman. Prosedur intinya adalah langkah-langkah dalam menjalankan suatu sistem informasi.


Setiap komponen dari sistem informasi memiliki peranan yang penting. Tanpa terpenuhinya seluruh komponen maka sistem informasi tidak dapat berjalan dengan lancar.

/Tambahan 

Sebuah sistem informasi yang baik harus memiliki rancangan atau arsitektur. Arsitektur Sistem Informasi memiliki peranan yang sangat penting dan berguna sebagai penuntun. Arsitektur sistem informasi dapat dibedakan menjadi tiga macam, yaitu tersentralisasi (centralized), desen­tralisasi (decentralized), dan client/server.


_Arsitektur tersentralisasi

Arsitektur tersentralisasi atau terpusat sudah dikenal semenjak tahun 1960-an, dengan mainframe sebagai aktor utama. Mainframe adalah komputer yang berukuran relatif besar yang ditujukan untuk menangani data yang berukuran besar, dengan ribuan terminal untuk mengakses data dengan tanggapan yang sangat cepat, dan melibatkan jutaan transaksi. Seiring dengan berkembangnya teknologi informasi, dominasi mainframe pada lingkungan dengan komputasi terpusat menjadi berkurang karena kehadiran minikomputer dan mikrokomputer (PC) yang ber­kemampuan lebih kecil tetapi dengan harga yang jauh lebih murah.
Implementasi dari arsitektur terpusat adalah pemrosesan data yang terpusat (biasa disebut komputasi terpusat). Semua pemrosesan data di­lakukan oleh komputer yang ditempatkan di dalam suatu lokasi yang ditujukan untuk melayani semua pemakai dalam organisasi. Kebanyakan perusahaan yang tidak memiliki cabang menggunakan arsitektur seperti ini. 

_Arsitektur desentralisasi
Arsitektur desentralisasi merupakan konsep dari pemorosesan data tersebar (atau terdistribusi). Sistem pemrosesan data terdistribusi (atau biasa disebut sebagai komputasi tersebar). Sebagai system yang terdiri atas sejumlah komputer yang tersebar pada berbagai lokasi yang dihubungkan dengan sarana telekomunikasi dengan masing-masing komputer mampu melakukan pemrosesan yang serupa secara  mandiri. Tetapi bisa saling berinteraksi dalam pertukaran data. Sistem pemrosesan data distribusi membagi sistem pemrosesan dan terpusat ke dalam subsistem-subsistem yang lebih kecil, yang pada hakikatnya masing-masing subsistem tetap berlaku sebagai sistem pemrosesan data yang terpusat.

_Arsitektur Client-Server
Client mempunyai kemampuan untuk melakukan proses sendiri. Ketika sebuah client meminta suatu data ke server, server akan segera nenanggapinya dengan memberikan data yang diminta ke client bersang­kutan. Setelah data diterima, client segera melakukan pemrosesan. Model komputasi yang berbasis client/server mulai banyak diterap­ian pada sistem informasi. Dengan menggunakan arsitektur ini, sistem informasi dapat dibangun dengan menggunakan perangkat lunak gado-gadoArtinya, jika pada awalnya sistem informasi dibangun dengan menggunakan perangkat lunak X, maka untuk pengembangan aplikasi baru dapat menggunakan perangkat lunak Y. Tidak perlu ada migrasi sistem.
Sekian postingan saya pada kali ini terimakasih telah membaca.
Sumber :
https://www.dictio.id/t/apa-saja-komponen-dari-sistem-informasi/12648/2
https://fairuzelsaid.wordpress.com/2014/10/13/komponen-sistem-informasi/
https://fairuzelsaid.wordpress.com/2010/11/04/sistem-informasi-arsitektur-informasi/
Read more ...
Designed By